BUDIDAYA BEKICOT


                                    
         BUDIDAYA BEKICOT

    Bekicot termasuk hewan hermaphrodite yaitu hewan yang memiliki kelamin ganda. Bekicot dewasa dengan berat 25 – 35 gram/ ekor, bisa menghasilkan 100 butir telur. Sementara yang ukuran lebih besar lagi bisa menghasilkan sampai 450 butir telur.

    Telur biasanya di sembunyikan di dalam tanah, akan menetas setelah 21 – 35 hari. Bahkan tak jarang, telur-telur itu sudah pada menetasdalam waktu lebih singkat, bila kebetulan lingkungan cocok dan kelembapan pas.

    Dua jenis bekicot yang sering di ternakan jenis achntina fulica dan achantina variegate. Untuk persyaratan lokasi untuk memelihara bekicot harus lembab dan tidak becek.Kalau bisa yang di bawah pohon tidak berdebu dan berlumpur.

    Kandang bekicot bisa dari bamboo, papan atau tembok semen. Letakan di tempat yang ternaungi agak gelap dan lembab. Ukuran kandang tidk ada kaidah baku, kandang ukuran 1 x 1x 1 dapat di isi bekicot 100 – 500 ekor.

    Bagian atas kandang di tutup dengan kawat strimin. Model pemeliharaan  terpisah dan menyatu, terpisah maksudnya setelah indukan telurnya menetas, anakan di ambil , masukan ke kandang pembesaran sampai panen. Sedang menyatu dari indukan punya anak hingga anakbesar lalu panen dalam satu kandang.

    Makanan utama bekicot adalah daun-daunan dan sayuran kkol, bayam papaya , pisang danlain lain.
    Bekicot tidak suka asin dan pedas, sisa nasi bisa di berikan.
    oke…………..