Rasa dan bau pait sangat menguar dalam proses pembuatan, makin pekat, warna
agak kecoklatan hitam tetep masih dengan warna dasar kuning kunirnya, tapi
kayaknya tingkat kadar paitnya bener bener melambung tinggi dan pada hari
pertama hitungannya hanya beberapa jam saja setelah proses langsung keluar gas,
kuenceng banget…..
Penambahan empon herbal kalau di jumlah bisa 20 jenis, nanti tak sebutkan senyawa penyusunnya saja ya…hohoho, sekali sekali kreatif mandiri, iyo ora Romone Hasna..? kowe saiki ora tau update hasile ujicoba peternakan broilermu, lagi sibuk nggaweke adik si cantik Hasna kecil po…..? koyo si Arjuno Yudhi Pati kae lho…..aktraktif……..hohoho
Dengan jumlah bacter yang di ikutkan dalam ferment sebanyak 16 jenis bacter induk :
- Bifido bacter
- Lactobacilus
- Rhodopseudomonas palustri
- Gliocladium
- Pantoea
- Streptomyces
- Cytophaga
- Bacillus
- Azospirillium
- Azotobacter
- Saccharomyces
- Aspergillus niger
- Trichoderma pseudokoningii
- Trichoderma harzianum
- Serratia
- Methylobacterium
Produk 100% sudah PTP G2 baru nanti setelah lewat tanggal 15 juli, untuk saat ini baru 25-50% PTP G2 –nya, mungkin sebagian teman yang order merasa ada perbedaan orderan akhir akhir ini
dan nanti harga PTP G2 murni Rp 15.000/liter, hanya naik Rp 2000/liter dengan kelebihan produk yang semakin bagus dan saya rasa harga probiotik Rp 15000/liter hanya produk saya dan EM4 dari PT Songgolangit, harga probiotik lainnya..? harga melangit…hohoo
Jembatan penghubung antara herbal dan bacter/probiotik, bagi yang masih kontraditif teorinya dapat di jelaskan dengan adanya bacteriosin yang di hasilkan oleh stater bacter. Itu sifatnya seperti senyawa acetogenis pada daun sirsat. Mampu memilah antara bacter positif dan negative hingga proses apotopsis hanya terjadi pada bacter negative/organs invite internal yang di anggap sebagai aggressor yang kudu di musnahkan.
Belum di lakukan ujicoba setelah di lakukan penambahan senyawa/bahan tambahanan baru pada generasi ke 2 ini. Ayo…siapa berani mencoba………..?
Ada teman yang sudah melakukan ujicoba pada ayam Joper, dari chick in hingga panen tanpa menggunakan BR 1 sama sekali. Itu metodenya pada minggu 1 di berikan pakan Modifikasi BR 1 Alternatif, pemberiaan system kering. Lalu mulai minggu ke 2 hingga panen pakan tetep Modifikasi BR 1 Alternatif hanya saja pake system basah, pakan di basahi baru di berikan ke ternak, belum ada laporan lengkapnya….
Tapi laporan yang masuk, pertumbuhan ayam Joper sama besar dengan yang di berikan pakan BR 1 pabrikan, pembedanya yang pake Modifikasi BR 1 Alternatif + aplikasi PTP G2 menang di hasil bobot akhirnya saat panen. Hingga para bakul pembeli banyak yang heran, besaran ayam sama dengan panenan periode yang lalu tapi panenan yang ini menang di berat tubuh, mbobot istilah orang Jawa, sama besar tapi beratnya antep….
Dosis PTP G2 pake yang 10 ml/liter air minum/kg pakan. Dengan harga pakan Modifikasi yang lebih murah kisaran Rp 4500-4800/kg selisih laba saat panen beda jauh dengan yang pake BR 1 pabrikan murni dengan harga Rp 7000/kg, lihat sendiri berapa selisih harga pakannya…
Maka nanti mulai tanggal 15 juli 2014 harga PTP G2 naik menjadi Rp 15.000/liter/curah, untuk pulau Jawa, untuk pengiriman ke luar pulau Jawa tinggal menyesuaikan dengan biaya packing dan ongkos kirim sesuai domisili, sudah bisa di kirim ke seluruh Indonesia kecuali Papua untuk sementara ini, nanti setelah beres dengan jasa pengirim di layani seluruh Indonesia.
Dengan pertimbangan waktu maka kenaikan harga probiotik PTPG2 di tunda hingga awal januari tahun depan 2015, sambil mematangkan harga harga kontrak pada komunitas komunitas peternak yang mengambil untuk di perjual belikan kembali pada anggotanya dengan minimal pengambilan 500 liter di kenai harga 12.000/liter sedang harga normal 15.000/liter dengan harga maksimal het teertinggi 20.000/liter untuk komunitas kelompok ternak.
Mudah kok..gampang urusannya, semuaanya mudah asal di bicarakan....
\M/
kipdefayer
ayam kresing 3AKS
bumiternak-betha.blogspot.com
085229779252