EFFEK DOMINO JOPER

    EFFEK DOMINO JOPER
    Gara gara ancaman akan di pidanakan
    karena beternak joper....
    ada sms masuk :
    " Apa benar pak bet...peternak joper mau di
    tuntut ke pengadilan ?....la usaha saya cuma ternak
    joper je pak....nek saya di penjara...terus anak istri
    saya siapa yang ngasih makan pak.....?"
    Piye perasaanmu bro.....oleh sms koyo kui ?
    opo perlu di bacok ndase, uwong sing wes
    gawe atine peternak kecil ora tentrem ....
    Coba hilangkan dulu sudut pandang dari kaidah keilmuaan dan undang undang
    coba berpikir dingin..............
    coba baca baik baik paragraf di bawah ini, ini tulisan admin grup facebook sing joss dewe.......
    Yang saya ketahui sistem inseminasi hewan itu :
    1) Line-breedding
    2) In.Line-breeding
    3) Cross-Breeding
    4) Out.Cross-Breeding
    1#
    Contoh yg kamu ambil ras (broiler) x kampung asli
    Itu inseminasi dgn cara Out.Cross-Breeding dan sampai kebawah pun sudah tdk di dapatkan pemurnian...!!
    Karena awalnya sudah berbda galur
    2#
    Kecuali dr awal kamu ambil pelung x pelung (beda keturunan)
    Ini dinamakan Line-Breeding, sistem inseminasi inilah yg dpt menghasilkan pemurnian yg baik tanpa cacat...
    3#
    Jika kamu ambil pelung x pelung (satu keturunan)
    Ini dinamakan inseminasi In.Line-breeding yaitu masih dalam satu keturunan / rumpun dan akan mengahsilkan keturunan buruk / cacat
    4#
    Jika kamu ambil pelung x kedu
    Ini dinamakan inseminasi Cross-Breeding yaitu satu jenis tapi bebeda galur maka hasilnya tetap tidak akan murni,
    Inseminasi dgn metode No. 1# + 3# + 4# akan menghasilkan jenis ayam baru dan seharusnya memakai nama baru...
    54 menit • Telah disunting • Suka • 1

    Itu tulisan admin grup di facebook yang mengaku penjaga plasma nutfah unggas
    kita lihat dari sudut pandang LOGIKA NALAR pemberiaan GUSTI...
    PERHATIKAN KALIMAT TERAKHIR....inseminasi dgn metode no !# +3# + 4# akan menghasilkan jenis ayam baru dan seharusnya memakai nama baru................................dengan pijakan dari sudut pandang itu
    maka dapat di simpulkan :
    menurut admin itu yang boleh di kawinkan hanya ayam/ unggas yang sejenis saja, dia contohkan sentul hanya dengan sentul beda generasi, jika tidak seperti itu maka hasil generasi keturunanya tidak boleh pakai kata KAMPUNG.....jika di elaborasi universal semua jenis unggas ya ayam, ya bebek, itik kalkun, entog, puyuh dll maka......
    jika itu harus di turuti maka effeknya adalah :
    1. Ayam KUB karena hasil perkawinan 4 jenis ayam berbeda maka nama harus di ubah hilangkan nama kampung tinggal nama UB saja unggul balitnak
    2. Ayam JOPER/AKS karena hasil perkawinan ayam kampung dengan ayam leghorn MAKA NAMA KAMPUNG harus di hilangkan tinggal ayam super
    3. Bebek ePMP bikinan lembaga resmi pemerintah BALITNAK karena perkawinan bebek peking dgn bebek mojosari, tidak boleh lagi memakai nama bebek, begitupun untuk bebek raja ratu maupun bebek AM atau bebek Alabio
    BALITNAK lembaga resmi bentukan pemerintah lebih bisa di percaya kredibilitasnya di banding lembaga swasta sing joss top iku. Balitnak saya masih membolehkan perkawinan antar ayam lokal atau perkawinan bebek/ ayam kampung lokal dengan ayam/ bebek luar negeri, la kok lembaga swasta merasa lebih berkuasa di banding BALITNAK..........
    Yang paling mengelikan :
    Kenapa sebutan untuk turunan silangan bebek, puyuh, sapi, domba, kambing lokal yang di kawinkan dengan hewan ternak dari luar negeri anakan keturunannya tetap di sebut bebek, puyuh, sapi,domba, kambing dan hasil keturunan perkawinan silang ini tidak ada yang bilang itu ternak palsu atau merusak keasliaan plasma nutfah genetika ternak Indonesia.
    sedang pada silangan perkawinan meski antara ayam kampung lokal Indonesia harus memakai nama baru tidak boleh menggunakan nama KAMPUNG ... LOGIKANYA TIDAK NYAMBUNG.... apalagi jika di kawinkan dengan ayam luar negeri...jangan jangan tidak boleh menggunakan nama AYAM sekaligus nama KAMPUNG
    njur jenenge opo bro...oalah...tak mikir karo nising sik....
    \m/
    kipdefayer
    bumiternak-betha.blogspot.com